Belajar Router on a stick
Router on a stick adalah sebuah metode yang dimana dalam satu jalur tersebut memiliki bebereapa vlan. jadi, dengan menggunakan Router on a stick, juga tidak diperlukan banyak kabel pada tiap tiap vlan. terbayang bukan, apabila ada 10 vlan, kita harus menambahkan 1 link atau kabel pada tiap-tiap vlan tersebut ?
source: http://www.learncisco.net/assets/images/icnd2/018-subinterfaces.jpg
dari gambar tersebut dapat dilihat juga bahwa interface FastEthernet0/0 memiliki 3 subinterface diantaranya ialah FastEthernet 0/0.1, FastEthernet 0/0.2 dan FastEthernet 0/0.3. yang dimana FastEthernet 0/0.1 bisa betindak sebagai vlan 1 dan FastEthernet 0/0.2 dapat bertindak sebagai vlan 2 dan seterusnya. subinterface juga memiliki kekurang, adalah hanya sampai 50 vlan saja.
selanjutnya langsung saja pada tahap implementasinya. disini saya menggunakan 1 router 1 switch dan 3 buah PC. yang dimana pada tiap PC memliki vlan yang berbeda.
disini juga saya akan membuat vlan pada switch terlebih dahulu.
Switch(config)#vlan 2
Switch(config-vlan)#exit
Switch(config)#vlan 3
Switch(config-vlan)#exit
Switch(config)#do sh vlan br
VLAN Name Status Ports
---- -------------------------------- --------- -------------------------------
1 default active Fa0/1, Fa0/2, Fa0/3, Fa0/4
Fa0/5, Fa0/6, Fa0/7, Fa0/8
Fa0/9, Fa0/10, Fa0/11, Fa0/12
Fa0/13, Fa0/14, Fa0/15, Fa0/16
Fa0/17, Fa0/18, Fa0/19, Fa0/20
Fa0/21, Fa0/22, Fa0/23, Fa0/24
Gig0/1, Gig0/2
2 VLAN0002 active
3 VLAN0003 active
1002 fddi-default active
1003 token-ring-default active
1004 fddinet-default active
1005 trnet-default active
by default adalah vlan 1, dan semua interface atau ports juga berada pada vlan 1. disini karena kita sudah membuat vlan 2 dan 3 dengan nama VLAN0002 dan VLAN 0003 (karena sebelumnya kita tidak mengasih nama pada tiap vlan yang telah dibuat). saya ingin Fa0/2 (PC1) itu berada pada vlan 2 dan Fa0/3 (PC2) juga berada pada vlan 3.
Switch(config)#interface f0/2
Switch(config-if)#switchport mode access
Switch(config-if)#switchport access vlan 2
Switch(config-if)#exit
Switch(config)#interface f0/3
Switch(config-if)#switchport access vlan 3
Switch(config-if)#switchport mode access
Switch(config-if)#do sh vlan br
VLAN Name Status Ports
---- -------------------------------- --------- -------------------------------
1 default active Fa0/1, Fa0/4, Fa0/5, Fa0/6
Fa0/7, Fa0/8, Fa0/9, Fa0/10
Fa0/11, Fa0/12, Fa0/13, Fa0/14
Fa0/15, Fa0/16, Fa0/17, Fa0/18
Fa0/19, Fa0/20, Fa0/21, Fa0/22
Fa0/23, Fa0/24, Gig0/1, Gig0/2
2 VLAN0002 active Fa0/2
3 VLAN0003 active Fa0/3
1002 fddi-default active
1003 token-ring-default active
1004 fddinet-default active
1005 trnet-default active
ketika telah memverifikasi, bahwa pada Fa0/2 dan Fa0/3 telah masuk vlan yang telah ditentukan.
langkah selanjutnya yang dilakukan ialah membuat Router on a Stick pada interface tersebut.
Router(config)#int g0/0
Router(config-if)#no shutdown
Router(config-if)#! jangan lupa untuk mengaktifkan interface yang menuju switch
%LINK-5-CHANGED: Interface GigabitEthernet0/0, changed state to up
%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface GigabitEthernet0/0, changed state to up
Router(config)#interface g0/0.?
<0-4294967295> GigabitEthernet interface number
Router(config)#interface g0/0.1
Router(config-subif)#! disini juga terlihat bahwa kita bisa meng assign nomer pada subinterface dari 0-4294967295
%LINK-5-CHANGED: Interface GigabitEthernet0/0.1, changed state to up
%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface GigabitEthernet0/0.1, changed state to up
Router(config-subif)#encapsulation dot1Q ?
<1-4094> IEEE 802.1Q VLAN ID
Router(config-subif)#! pada tahap ini ialah meng assign vlan pada subinterface tersebut dot1q 1 bearti vlan 1, dot1q 2 bearti vlan 2 dst.
Router(config-subif)#encapsulation dot1Q 1
Router(config-subif)#ip address 10.0.0.1 255.255.255.0
Router(config-subif)#!ini adalah ip gateway dari tiap enddevice (PC)
Router(config-subif)#int g0/0.2
Router(config-subif)#
%LINK-5-CHANGED: Interface GigabitEthernet0/0.2, changed state to up
%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface GigabitEthernet0/0.2, changed state to up
Router(config-subif)#encapsulation dot1Q 2
Router(config-subif)#ip add 172.16.1.1 255.255.255.0
Router(config)#int g0/0.3
Router(config-subif)#
%LINK-5-CHANGED: Interface GigabitEthernet0/0.3, changed state to up
%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface GigabitEthernet0/0.3, changed state to up
Router(config-subif)#encapsulation dot1Q 3
Router(config-subif)#ip add 192.168.1.1 255.255.255.0
oke, tahap membuat Router on a Stick sudah selesai. disini saya juga akan mecoba ping dari PC2 (vlan 3) menuju PC0 (vlan 1).

Router(config-subif)#
%LINK-5-CHANGED: Interface GigabitEthernet0/0.3, changed state to up
%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface GigabitEthernet0/0.3, changed state to up
Router(config-subif)#encapsulation dot1Q 3
Router(config-subif)#ip add 192.168.1.1 255.255.255.0
oke, tahap membuat Router on a Stick sudah selesai. disini saya juga akan mecoba ping dari PC2 (vlan 3) menuju PC0 (vlan 1).

terlihat pada ketika saya mencoba ping dari PC2 menuju pada PC0 tidak bisa. ya, karena kita tidak mengasih trunk pada jalur interface Fa0/4. dengan menggunakan trunk pada interface Fa0/4 juga telah meng izinkan semua vlan bisa melewati interface tersebut.
Switch(config)#interface f0/4
Switch(config-if)#switchport mode trunk
Switch(config-if)#
%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/4, changed state to down
%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/4, changed state to up
Switch(config-if)#exit
Switch(config)#do sh int tr
Port Mode Encapsulation Status Native vlan
Fa0/4 on 802.1q trunking 1
Port Vlans allowed on trunk
Fa0/4 1-1005
Port Vlans allowed and active in management domain
Fa0/4 1,2,3
disini saya juga telah mengaktifkan trunk pada interface Fa0/4. terlihat juga bahwa pada interface Fa0/4 telah mengizinkan vlan 1-1005 bisa melewati interface tersebut.
terlihat bahwa pada PC2 dan PC0 yang dimana mereka berbeda vlan sudah bisa berkomunikasi dengan menggunakan Router on a Stick.
atau juga kalian bisa belajar lewat video. berikut linknya:
https://www.youtube.com/watch?v=ETQ_fzS4y_4&t=221s
atau juga kalian bisa belajar lewat video. berikut linknya:
https://www.youtube.com/watch?v=ETQ_fzS4y_4&t=221s
0 Response to "Belajar Router on a stick"
Post a Comment